Tuesday, January 01, 2008

puisi

Indonesiaku, Indonesiamu dan Indonesia Kita

Oleh : Rusli Tuasikal




Indonesia Ku…

Kau sambut 2007 dengan hilangnya pesawat Adam Air

Wajahmu 2007 terus dihiasi dengan bencana yang tak kunjung usai

Derai air mata rakyatmu 2007 bagaikan lumpur Lapindo yang terus menggenangi Sidoarjo

Memori tsunami masih menjadi momok menakutkan bagi rakyat pesisir

Janji-janji pemimpinmu masih terus menggema tanpa ada bukti

Menebar pesona masih menjadi senjata andalan

Kejaksaan sebagai tempat keadilan, masih saja memihak penguasa

Mahkamah Agung yang seharusnya bijak, malah memeras

Anggota DPR_penyambung lidah rakyat_masih saja diam diri,

duduk termangu di kursinya









Korupsi masih menjadi momok utama di negeri ini

Malahan ahli fiqih ikut-ikutan menjadi aktornya

Apa salah Mu… oooh Indonesiaku

Dari Pusat Kota Jakarta

Warga Ibukota siap menyambut 2008 dengan Pesta Kembang Api

Tapi sayang, rakyatmu di Karanganyar masih dalam duka

Tanah longsor masih terlihat jelas di depan mata

Tangisan masih terasa mengiang di telinga mereka

Di malam pergantian tahun

Hujan bukan merupakan penghalang

Dari MONAS

Beribu rakyatmu siap menyambut tahun baru

10.000 kembang api yang dipesan dari Cina siap diluncurkan menutupi kota Jakarta

Tapi lagi-lagi sayaaang

Bojonegoro masih berduka

Luapan air Bengawan Solo membuat wilayah tersebut seperti lautan

Tak kalah dengan Jakarta

Di Kota-kota besar di seantoru negeri ini

Warganya siap berkompoi dengan suara knlapot yang sengaja dibuat gaduh

Terompet tak henti-hentinya mendesing

Kembang api bak bunga di malam hari

dan berbagai ekspresi kegembiraan lain yang siap diaktualisasikan

Bukankah itu hanyalah kesenangan sesaat ?

tapi apa boleh buat

Inilah ironi negeriku









Di saat saudara-saudaranya masih susah

Di saat kaum miskin dan masyarakat terpinggirkan masih menjerit

Saudara-saudaranya yang lain justru bergembira-ria

Hiruk-pikuk tahun baru seakan melenyapkan apa yang barusan terjadi

Maka tidak salah, kepada Tuhan Iblis minta pensiun dini

Iblis sudah tidak tahan lagi mengembang tugas menggoda manusia

Iblis takut, jangan-jangan dia justru tergoda oleh manusia

Wahai kawan !!!

Inilah Indonesiaku, Indonesiamu dan Indonesia kita

Mari bersama kita sambut 2008 dengan tetap istiqomah dalam berjuang

Berjuang membela kaum musthad'afin

Berjuang membela hak-hak rakyamu

Berjuang membela negerimu yang terus dikuras kekayaannya

Harapan akan terus ada kawan!

Tuhan terus ada membek-up hamba-hambaNya yang didzalimi

Ingat ?

Kehidupan dunia hanya sebuah sandiwara

Sandiwara bereksperimen menuju hidup yang kekal

Hidup kekal yang selalu dinantikan oleh orang-orang beriman

Barisan surga yang yang cahayanya tetap abadi sepanjang masa

Bumi pertiwi terus memerlukan banyak darah suhada

Semoga spirit Ibrahim & Ismail terus melekat di jiwa kita

Semoga aku, kamu dan lainnya tetap ikhlas dalam berjuang dan beramal

Selamat Datang Indonesia 2008


Comments: Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]





<< Home

This page is powered by Blogger. Isn't yours?

Subscribe to Posts [Atom]